Desa Tegalmulyo merupakan salah satu desa wisata yang berada di Kabupaten Klaten. Secara geografis, desa wisata tegalmulyo berada di lereng Merapi sehingga cuacanya cenderung dingin dan memiliki panorama lembah dan pegunungan yang indah. Selain potensi alam, Desa Tegalmulyo juga mempunyai potensi budaya yang masih dijunjung erat oleh masyarakat sebagai ciri khas keaslian warga lereng merapi. Desa ini dianugerahi keunikan dan keunggulan dibanding desa lain; selain pemandangan Gunung Merapi yang memukau dan udara sejuk, desa ini juga menawarkan beragam potensi wisata yang dapat dinikmati pengunjung.
Desa Tegalmulyo adalah salah satu desa yang terletak paling utara di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten. Luas wilayah Desa Tegalmulyo adalah 428.2065 hektar, yang terdiri atas 6 RW dan 22 RT. Desa Tegalmulyo secara administratif berbatasan dengan wilayah lain yaitu sebelah utara berbatasan dengan Taman Nasional Gunung Merapi, sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Boyolali, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Tlogowatu, dan sebelah barat berbatasan dengan Desa Sidorejo.
Desa Tegalmulyo terletak pada ketinggian sekitar 1100 meter diatar permukaan laut. Desa Tegalmulyo berjarak sekitar 26 km dari pusat kota. Secara geografis, Desa Tegalmulyo berada di lereng Gunung Merapi sehingga kondisi cuacanya cenderung dingin, serta memiliki pemandangan lembah pegunungan yang memukau.
Pada zaman dahulu, Desa Tegalmulyo adalah sebuah hutan belantara yang terletak di sisi tenggara Gunung Merapi dan dikaruniai tanah yang subur. Desa ini sempat mengalami beberapa kali perubahan nama. Sebelum diberi nama Desa Tegalmulyo, tempat ini dikenal sebagai Kelurahan Gertengah. Kemudian namanya diubah menjadi Kelurahan Gondang. Pada tahun 1975, desa ini secara resmi diberi nama Desa Tegalmulyo. ‘Tegal’ berarti kebun atau ladang, sedangkan ‘Mulya’ berarti mulia atau sejahtera. Nama ini diambil sebagai harapan agar masyarakat Desa Tegalmulyo dapat hidup mulia dan sejahtera dari ladang.